Jumat, 23 Desember 2022

Boy Tobing Apresiasi Hasil Survei Publik Naik Kepada Polri
Foto: Gedung Kepolisian Resort Labuhanbatu, Jl. MH. Thamrin No. 07 Rantauprapat, Labuhanbatu, Sumatera Utara.

POSMETRO SUMUT | LABUHANBATU - Tokoh Pemuda Kabupaten Labuhanbatu mengapresiasi hasil tren kepercayaan publik kepada Kepolisian Republik Indonesia melalui survei Charta Politika di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.


Informasi diperoleh, hasil tren kepercayaan publik ke Polri terus mengalami kenaikan seperti dinyatakan Charta Politika yang merilis hasil survei tingkat kepercayaan publik terhadap lembaga tinggi negara tersebut.


Dalam hal ini, sesuai Survei yang dirilis pada hari ini, Kamis (22/12/2022), digelar pada 8-16 Desember 2022 dengan melibatkan 1.220 sampel responden yang diwawancarai secara tatap muka.


Bahkan responden Charta Politika dalam survei ini berusia minimal 17 tahun atau memenuhi syarat sebagai pemilih yang ditentukan menggunakan metode multi stage random sampling. Margin of error survei ini +- 2,82%.


Dijelaskan, tren Kepercayaan Publik ke Polri Naik, Habiburokhman Puji Inovasi Kapolri Dalam survei tingkat kepercayaan lembaga tinggi negara, Polri mendapatkan angka 62,4%.


Kemudian angka ini merupakan gabungan dari 5,8% responden yang sangat percaya terhadap Polri dan 56,6% responden yang percaya kepada Polri. Angka responden yang tidak percaya sebesar 31,1%, tidak percaya 4,2%, dan tidak tahu atau tidak jawab 2,4%.


Selain itu, tren survei kepercayaan kepada Polri juga cenderung mengalami kenaikan. Pada September 2022, kepercayaan publik ke Polri di angka 56%. Di bulan berikutnya, angka tersebut naik menjadi 57% sebelum mengalami peningkatan lagi di bulan ini menjadi 62,4%.


"Jadi, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya menjelaskan fenomena angka kepuasan publik terhadap Polri yang mengalami kenaikan. Yunarto mengungkit momen Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil para pejabat Polri ke Istana dengan melarang membawa HP dan tongkat".


Hal ini, disampaikan Tokoh Pemuda Labuhanbatu Boy Lambok Tobing sekaligus mantan Sekretaris DPC Parpol Tahun 2016, Jum'at (23/12/2022) sesuai informasi dilansir detik/int.


Ditambah Boy, dari hasil survei tersebut, ada pernyataan dari Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya, juga yang mengungkit pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal pelat RF yang menyatakan proses upaya pengembalian citra.


Serta ada beberapa yang dicoba, beberapa misalnya ada pelat RFS yang menjadi pusat perhatian. Selama ini kita tahu sering sekali pelat RF ini terlihat di jalanan menerobos aturan merasa kebal hukum sebut bung Yunarto.


Menurut Yunarto juga mengungkit penghilangan tilang manual dengan Polri berfokus kepada penggunaan e-TLE. Yunarto menyebut kesadaran untuk memperbaiki institusi membuat kepercayaan kepada Polri kembali naik.


"Ia, dijelaskan pak Yunarto Wijaya selaku Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia mengungkit pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal pelat RF", tandas Boy.


Penulis : Denni Rizal, SE/Red
www.posmetrosumut.com

Baca Juga:
Advertise

This post have 0 comments

Next article Next Post
Previous article Previous Post