POSMETROSUMUT.COM | LANGKAT - Maraknya mesin judi ketangkasan tembak ikan mulai berkurang di Kecamatan Sei Bingai, kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara. Minggu (11/6/2023)
Hal tersebut di sebabkan karena beberapa hari ini di media Tik Tok kita diperlihatkan sekelompok orang dari masyarakat di wilayah sei bingai yang terang-terangan menyatakan perang terhadap perjudian dengan cara membakar alat alat perjudian dan hingga kini masih jadi pembahasan warga Langkat.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Federasi Advokat Republik Indonesia (Ferari) Langkat Ukurta Toni Sitepu, SH. CPM kepada wartawan menyebutkan jika tempat-tempat perjudian di kecamatan sei bingai yang selama ini menjamur tentunya hanya akan meningkatkan kemiskinan masyarakatnya dan menghancurkan regenerasi anak bangsa serta meningkatnya angka kejahatan.
Ukurta Toni Sitepu, SH. CPM. Juga mengatakan Semoga mesin judi diwilayah sei bingai kabupaten Langkat yang masuk wilayah hukum Polsek sei bingai Polres Binjai bersih dan bukan sementara saja, sebab jika persoalan judi tidak ditangani dengan serius dan Aparat Penegak Hukum masih separuh hati dalam menjalankan tugasnya maka semua tak akan berarti.
Bahwa virus kebaikan yang di mulai dari kecamatan sei bingai, dapat menular ke masyarakat di kecamatan lainnya yang ada di kabupaten Langkat.
"Hari ini adalah penentuan untuk hari esok, Jadi jika perjudian tetap kita biarkan, maka besok generasi kita yang akan hancur". Ujarnya
Beliau berpesan kepada seluruh Aparat Penegak Hukum di kecamatan Sei Bingai hendaknya bersikap profesional dalam menjalankan tugasnya karena banyak anak Indonesia yang berpotensi untuk menjadi penjudi pemula dan bisa saja didalamnya juga ada anak anak atau saudara kita, Ujar Toni Sitepu mengakhiri.
Kapolsek Sei Bingai AKP Japaris Perangin-angin SH dan Kanit Reskrim IPDA R.K Padang SH hingga berita ini naik kepermukaan belum berhasil di konfirmasi mengenai maraknya mesin judi ketangkasan tembak ikan diwilayahnya serta informasi lokasi yang viral di tiktok memperlihatkan warga terjun kelapangan menghancurkan alat-alat mesin judi tersebut yang saat ini masih menjadi sorotan warga.
Penulis : Roby Tarigan
This post have 0 comments