Sabtu, 01 Juli 2023

POSMETROSUMUT.COM | LABUHANBATU - Peringatan HUT Bhayangkara ke 77 tahun 2023, semata mata hanyalah sebuah langkah untuk mencari serta mendorong anggota Polri untuk dapat bersungguh sungguh dalam melaksanakan penguatan di aspek kultural serta nilai - nilai tribrata dan catur prasetya. Hal tersebut di ungkapkan oleh Kapolri Jendral Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si, pada Jum'at (30/6/2023) sekira pukul 18.32 Wib di Jakarta.


POSMETROSUMUT.COM | LABUHANBATU - Peringatan HUT Bhayangkara ke 77 tahun 2023, semata mata hanyalah sebuah langkah untuk mencari serta mendorong anggota Polri untuk dapat bersungguh sungguh dalam melaksanakan penguatan di aspek kultural serta nilai - nilai tribrata dan catur prasetya. Hal tersebut di ungkapkan oleh Kapolri Jendral Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si, pada Jum'at (30/6/2023) sekira pukul 18.32 Wib di Jakarta.


Jendral Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, juga menambahkan jika nilai agama juga merupakan salah satu hal yang harus dipedomani sebagai suatu pegangan, agar terus melakukan hal yang bersifat baik dan menghindari hal-hal yang bersifat pelanggaran. Selain doa lintas agama, Polri juga merevitalisasi situs budaya, agama, dan nasional.


"Hal itu semua berumlah 77, dan memang sengaja kita ambil langkah sesuai dengan hari ulang tahun Bhayangkara yang ke-77," kata Kapolri.


Ia pun berharap seluruh pihak dapat merawat keberagaman yang ada di Indonesia. Keberagaman merupakan modal untuk menjaga persatuan dan kesatuan.


"Karena sebentar lagi, saat ini kita juga sedang melaksanakan tahapan pemilu dan kita ingin harapkan bahwa di dalam prosesnya nanti, pemilu bisa berjalan dengan damai," jelas Kapolri Jendral Pol Drs. Listyo Sigit Prabowo, M. Si.


Dirinya juga menambahkan, beragam budaya yang kita miliki menjadi alat untuk memperkuat persatuan dan kesatuan, sehingga hasil dari pemilu tersebut betul - betul bisa memperoleh calon pemimpin nasional yang bisa menjaga, merawat kebhinekaan yang ada, serta merawat keberagaman yang ada sebagai modal untuk bersama mewujudkan Indonesia maju menuju visi Indonesia Emas 2045," pungkas Kapolri, dikutip dari (sindonews.com).


Hal itu membuat Ketua Cabang DPC GMNI Labuhanbatu Hamdani Hasibuan, memberikan tanggapan dan berharap agar berbagai kegiatan Polres Labuhanbatu dibawah kepemimpinan AKBP James H. Hutajulu, dalam rangka menyambut HUT Bhayangkara ke-77 tidak hanya seremonial, Kepolisian juga harus melakukan evaluasi dan penguatan dalam menjaga persatuan, kesatuan dalam bingkai - bingkai Pancasila, khususnya kepolisian Resort Labuhanbatu.


"Kami dari GMNI Labuhanbatu support akan perayaan yang dilakukan oleh Polres Labuhanbatu seperti upacara, lomba dan lain - lainnya, namun harapan kami  harus pula dibarengi dengan hal yang sifatnya substantif, begitu juga kesiapan menerima kritikan dan saran dari masyarakat dan mahasiswa.


Apalagi kita juga akan menghadapi PEMILU tahun 2024, dimana kabupaten Labuhanbatu memiliki catatan sejarah nasional yang pernah terjadi seperti Pemungutan Suara Ulang (PSU)  2019 - 2020 dan adanya dugaan -dugaan praktik - praktik koruptif seperti pungutan liar, money politik, inikan dapat mempengaruhi stabilitas dinamika sosial, politik di Labuhanbatu.


Sesuai perkataan Kapolri dibeberapa media nasional, dimana beliau selalu menyampaikan Polri harus meningkatkan peran serta masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, mewujudkan situasi kondisi kondusif.


"Untuk itu kami dari GMNI Labuhanbatu meminta hal tersebut dinyatakan diwilayah hukum Polres Labuhanbatu sampai ditingkatan desa menjelang pemilihan umum (Pemilu) tahun depan, Polres Labuhanbatu harus mampu memberikan formulasi kongkrit pencegahan, pengamanan dan penyelesaian solusi, khususnya dibeberapa wilayah yang rentan konflik begitu juga dua kabupaten yang dinaungi Polres Labuhanbatu, yakni dua Kabupaten Labuhanbatu induk dan Kabupaten Labuhanbatu Utara," tegas Ketua GMNI Labuhanbatu. Sabtu (1/7/2023) malam melalui whatsapAPP.


Hamdani Hasibuan juga menyampaikan Dalam rangkaian peringatan HUT ke - 77, Oknum POLRI juga harus melihat sosok dan mengambil gambaran mantan Kapolri Jenderal Hoegeng Iman Santoso yang dikenal sebagai polisi yang sederhana dan menolak praktik korup hingga akhir masa tugasnya.


Kami berikan apresiasi sebesar - besarnya terhadap Polres Labuhanbatu atas penanganan kasus yang dapat diungkap  Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resort Labuhanbatu yang dipimpin oleh Bapak Rusdi Marzuki dalam mengungkap kasus - kasus yang dilakukan pejabat penting di tatanan eksekutif dan legislatif di Labuhanbatu, serta kita ucapkan terimakasih banyak dalam memberantas koruptor Labuhanbatu," tutup Hamdani Hasibuan.


Penulis : Amos S / Red
www.posmetrosumut.com

Baca Juga:
Advertise

This post have 0 comments

Next article Next Post
Previous article Previous Post