POSMETROSUMUT.COM | JAKARTA - Puspom TNI bersama tim penyidik KPK menggeledah kantor pusat Basarnas, Jakarta, sejak pukul 10.00 Wib, pada Jum'at (4/8/2023). “Penggeledahan tersebut mencari barang bukti terkait kasus dugaan suap yang menjerat Kabasarnas Marsdya HA yang sudah ditetapkan sebagai tersangka oleh Puspom TNI.
Penggeledahan bersama yang disepakati dengan joint investigation ini dibenarkan Kapuspen TNI Laksda Julius Widjojono kepada wartawan. Namun begitu, dia tidak menjelaskan detail mengenai temuan yang diperoleh dari penggeledahan itu.
"Tindakan ini merupakan salah satu bukti bahwa TNI serius dalam menyelesaikan kasus dugaan suap itu secara profesional,” kata Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono.
Dalam kasus suap pengadaan proyek di Basarnas total ada lima orang yang jadi tersangka,“ imbuhnya.
Dua orang diantaranya adalah anggota TNI aktif yaitu HA dan ABC selaku penerima suap yang ditangani oleh Puspom TNI.
Sementara tiga orang lagi adalah warga sipil selaku pemberi suap yang ditangani oleh KPK yaitu MG (Komisaris Utama PT Multi Grafika Cipta Sejati), M (Direktur Utama PT Intertekno Grafika Sejati) dan RA (Direktur Utama PT Kindah Abadi Utama),“ pungkas Kapuspen TNI.
Penulis : Annil Hakim / Red
This post have 0 comments