Bebasnya Peredaran Narkotika Jenis Sabu - Sabu di Desa Sennah, Membuat Warga Resah

hal ini di katakan oleh "F" (35) salah seorang warga Desa Sennah Kamis,(24/01/2024) sekira 9 Wib di sela - sela acara pesta adat meninggal ataupun sebagaimana biasanya disebutkan saur matua, dan berkata "akibat maraknya peredaran narkoba di Desa Senna ini berdampak banyak nya angka kehilangan contohnya seperti, buah sawit, Tabung gas LPG 3Kg, Bahkan sekarang ini sudah menjangkit kerumah - rumah, Jadi kami sekarang ini sudah kewalahan tidak tau jalan apa yang harus di tempuh demi kenyamanan desa kami ini, masak punya ladang sawit sendiri orang - orang pecandu narkoba yang menikmati hasilnya," katanya. 

Penyalagunaan narkotika jenis Sabu - sabu sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat, tetapi juga sudah membudaya di Kecamatan ini, hal ini disebabkan adanya rasa percaya bahwa dengan mengkonsumsi narkoba akan memperkecil masalah sehingga penyebaran narkoba semakin pesat di Wilayah Hukum Polsek Bilah Hilir.

Pada saat awak media mengkonfirmasi "Horas Lumban Gaol" selaku Kepala Desa Sennah terkait resah nya warga atas peredaran narkotika yang semakin merajalela dan mengatakan "baido Toho doi, ai dunga Sahat hu pudi - pudian hubege (benar nya itu, dan sudah sampai ke belakang - belakang sana ku dengar)," ucapnya. 

Kemudian awak melakukan konfirmasi kepada "Sm Lumban Gaol" Selaku Kapolsek Sektor Bilah Hilir terkait resah nya warga terhadap peredaran narkotika yang merugikan warga, dan mengatakan "[25/1 17.19], Siapa orang nya dan dmana lokasi nya, Mari sama2 kita brantas, Siapa nama nya pengedar disitu pak, Klu gk saya minta no telp masy yg kasih info pak," ungkapnya. 

Penulis : Jb Sinaga